Lanjutkan Keberhasilan Ban Tanpa Udara Pada Misi Apollo 14, Goodyear dan Lockheed Martin Kembangkan Inovasi Terbaru Mobilitas Bulan

Goodyear Tire & Rubber Company terus berinovasi dalam teknologi mobilitas di Bulan setelah keberhasilan dua ban tanpa udara XLT mereka yang meluncur di permukaan Bulan selama misi Apollo 14 pada tahun 1971. Saat ini, Goodyear bekerja sama dengan Lockheed Martin untuk membawa inovasi baru dalam transportasi Bulan. Fokus utama kali ini adalah untuk mengembangkan ban kendaraan Bulan dengan menggunakan teknologi ban tanpa udara yang modern. Kolaborasi ini bertujuan menciptakan generasi terbaru kendaraan mobilitas di Bulan yang dapat digunakan oleh NASA, perusahaan komersial, dan lembaga antariksa lainnya.

Lockheed Martin, yang memiliki lebih dari 50 tahun pengalaman kerja sama dengan NASA, memimpin proyek ini. Mereka bekerja bersama Goodyear untuk merancang kendaraan mobilitas di Bulan yang dapat dikemudikan oleh astronaut atau beroperasi secara otomatis. Dalam menghadapi tantangan medan yang kasar dan suhu ekstrem di Bulan, Goodyear membawa keahlian mereka dalam teknologi ban tanpa udara. Selain itu, Goodyear juga membuat tempat uji di Bulan untuk menguji konsep-konsep inovatif secara langsung.

Iman Santoso, selaku Presiden Direktur Goodyear Indonesia, secara antusias menyampaikan bahwa upaya kolaboratif ini bukan hanya sekadar sebuah inovasi teknologi di luar angkasa, tetapi juga merupakan sebuah riset yang berguna untuk meningkatkan mobilitas di Indonesia yang terkenal dengan beragam medan, termasuk medan berat.

Goodyear dan Lockheed Martin berharap untuk dapat meluncurkan kendaraan pertama di permukaan Bulan pada tahun 2025, mendukung misi NASA untuk mendaratkan wanita pertama dan orang berkulit warna pertama di Bulan. Kerjasama ini membentuk kemitraan yang unik antara dua perusahaan, menggabungkan keahlian dua bidang berbeda untuk mengatasi tantangan eksplorasi luar angkasa.